PIMPINAN PONPES AL-MUJTAMA’ AL-ISLAMI DR.KH. BUKHORI ABDUL SHOMAD, MA yang juga merupakan ketua ANNAS Propinsi Lampung ikut serta dalam acara yang diadakan ALIANSI NASIONAL ANTI SYIAH (ANNAS) PUSAT yaitu Mudzakarah Nasional II ANNAS 2017 (14/05/2017) .
Pembukaan kegiatan Mudzakarah Nasional II ANNAS 2017 dihadiri oleh :
- Wakil Gubernur JAWA BARAT
- Wakil Ketua Dewan Pertimbangan MUI Pusat
- MUI JAWA BARAT
- Pangdam Siliwangi
- KAPOLDA JAWA BARAT
- KABINDA JAWA BARAT
- Kapolrestabes BANDUNG
- Wakil Walikota BANDUNG
- Bupati BANDUNG
- Wakil Pesantren dan Ormas Islam
- Alim Ulama, para Kiai, Habaib dan Asatidz
- Peserta Mudzakarah & Perwakilan ANNAS Wilayah.
Tema Mudzakarah Nasional II ANNAS 2017 ; “Peran dan Strategi ANNAS menghadapi Ancaman Syiah dan Komunisme terhadap Aqidah Ummat dan NKRI”
Mudzakarah Nasional II ANNAS 2017 dihadiri lebih dari 500 Alim Ulama, Cendekiawan Muslim dan ANNAS Wwilayah seluruh Indonesia.
kelompok Syiah di Indonesia semakin dzahar dan berani menampakkan eksistensinya dalam menyebarkan faham dan ajaran sesat mereka. Di antara penyebab berkembangnya ajaran sesat Syiah, terutama karena keberhasilan khususnya para tokoh mereka dalam memperdayakan Ummat Islam yang awam, dengan cara “Taqiyyah”, menempuh stretegi ‘Ambivalen’ dengan menampilkan diri dalam berdakwah kepada Ummat Islam yang awam seakan-akan mereka merupakan bagian dari Mazhab Islam yang wajib ditolerir perbedaan dan keberadaannya. Sementara di sisi lain, terhadap kader dan objek dakwah penyesatannya, mereka menanamkan doktrin-doktrin militan ajaran sesat Syiah yang sesungguhnya.
Beberapa tahun terakhir ini, mulailah mereka memasuki marhalah idzar, berani tampil membuka baju kemunafikannya seraya membusungkan dada menyatakan: “Kami Syi’i”. Dalam berbagai diskusi, seminar, tulisan dan perayaan keagamaan Syiah seperti perayaan Asy Syura, dengan beraninya mereka mencaci-maki, menghina dan bahkan mengkafirkan para sahabat dan istri Rosulullah SAW.
#Beritalampung
#ponpesalmujtama.com